Bagaimana data pribadi aman di cloud? – Keamanan data pribadi adalah hal penting yang harus dijaga kerahasiaannya. Terlebih di era yang serba canggih ini, banyak orang tak bertanggung jawab melakukan segala cara untuk meretas dan mengambil data pribadi orang lain. Salah satu cara untuk meningkatkan keamanan data pribadi ialah dengan Cloud.
Selain itu, Cloud juga data dapat diakses dimanapun dan kapanpun tanpa mengharuskan membawa hardisk ataupun media penyimpanan lainnya. Meski begitu, keamanan data pribadi di Cloud juga harus ditingkatkan atau diperbaharui agar data pribadi semakin aman serta meminimalisir peretasan atau hacker. Berikut ini tips data pribadi aman di Cloud.
Tips Data Pribadi Aman di Cloud
1. Gunakan Kata Sandi yang Kuat dan Langkah Autentifikasi Multifaktor
Menggunakan kata sandi yang kuat merupakan langkah awal dari cara data pribadi aman di Cloud. Sebab, kata sandi yang sulit ditebak akan menyulitkan hacker untuk melakukan aksi kejahatannya.
Lantas, seperti apa kata sandi yang kuat? Ini merupakan kata sandi dengan kombinasi angka, huruf, dan simbol.
Kemudian, pastikan password tidak sama dengan akun media sosial yang lainnya. Namun jika Anda adalah seorang pelupa, bisa menggunakan kata sandi yang mirip dengan catatan tidak pernah diketahui oleh siapapun.
Selain itu, gunakan langkah autentikasi multifaktor sebagai perizinan sistem yang hanya mengizinkan pengguna tertentu mengakses cloud. Tips ini termasuk metode pengamanan berlapis karena autentifikasi berbeda dengan sistem kata kunci pada umumnya.
Menggunakan langkah autentifikasi ini pengguna seakan “dipaksa” membuktikan identitas keaslian mereka melalui serangkaian langkah. Meskipun caranya cukup sederhana tetapi dapat meningkatkan faktor cloud protection secara drastis.
Baca Juga: Apa itu Cloud Object Storage?
2. Enkripsi Data Sebelum Upload ke Cloud

Cloud provider memang memberikan layanan enkripsi data secara otomatis, dengan begitu biasanya pengguna tidak perlu melakukannya lagi. Namun, tidak ada salahnya jika melakukan enkripsi kembali sebelum upload data ke cloud.
Dengan adanya enkripsi ini, data-data pribadi akan jadi lebih aman karena tidak semua orang dapat mengaksesnya. Terlebih jika mengaktifkan sistem otorisasi, siapapun harus memerlukan izin pengguna terlebih dahulu.
Salah-satu cara untuk mengenkripsikan yaitu dengan men-convert file tersebut ke dalam Zip. Kemudian masukkan kata sandi yang tidak mudah ditebak, lalu baru upload ke dalam cloud.
3. Jangan Sembarangan Menggunakan WiFi Publik dan Login ke Banyak Situs Tanpa Logout
Data keamanan pribadi terkadang dipengaruhi oleh aktivitas browsing atau berselancar di media sosial. Terlebih ketika Anda bekerja dengan menggunakan jaringan internet sehingga mengharuskan Anda untuk selalu login ke akun-akun tertentu setiap harinya.
Pastikan untuk selalu logout setelah login di sebuah akun media sosial. Terutama ketika Anda login tidak dengan perangkat elektronik pribadi seperti di warnet dan lainnya. Ini akan memudahkan hacker untuk meretas akun Anda dan mencuri data pribadi di Cloud.
Selain itu, menggunakan WiFi publik juga meningkatkan risiko peretasn. Biasanya hacker akan memanfaatkan kesempatan itu untuk mencuri data-data lewat teknik phising. Untuk menyiasatinya, Anda bisa menggunakan VPN agar data lebih terlindungi.
4. Mengaktifkan Fitur Notifikasi
Tips tingkatkan keamanan data pribadi di Cloud selanjutnya yaitu dengan mengaktifkan fitur notifikasi. Sehingga pengguna dapat mengetahui aktivitas apa saja di Cloud.
Seperti mengetahui file apa saja yang baru di-upload dan dihapus. Langkah ini penting diterapkan agar bisa mengontrol data pribadi yang tersimpan di Cloud secara maksimal.
Baca Juga: 5 Perusahaan yang Paling Banyak Mengontrol Infrastruktur Cloud Dunia
5. Data Pribadi Aman di Cloud dengan Pengecekan Otomatis

Tips tingkatkan keamanan data pribadi di Cloud yang terakhir yaitu dengan sering cek akun yang terkoneksi. Penting untuk selalu memantau akun mana saja yang tidak atau memiliki akses ke layanan Cloud.
Terlebih, layanan Cloud memberikan kemudahan untuk menyinkronkan file dari beberapa perangkat.
Anda dapat menggunakan sistem pengecekan otomatis yakni sistem pengawasan (monitoring) bekerja secara otomatis mengecek data tanpa henti selama 24 jam setiap hari. Dengan begitu data priadi yang ada di Cloud akan lebih aman.
Itulah lima tips data pribadi aman di Cloud. Semoga bermanfaat!
Referensi: