8 Ciri-Ciri Laptop Kena Virus dan Cara Mengatasinya 

8 Ciri-Ciri Laptop Kena Virus dan Cara Mengatasinya 

Kehadiran laptop sebagai perangkat pendukung pekerjaan menjadikan segalanya lebih mudah. Namun, ancaman virus mengintai laptop Anda, mengancam kelangsungan produktivitas dan keamanan data-data Anda. Berikut adalah 8 ciri-ciri laptop Anda kena virus dan cara mengatasinya.

Ciri-Ciri Laptop Kena Virus

Perangkat laptop merupakan inovasi canggih yang mampu menggantikan beberapa peran komputer meja. Terlebih di era digital seperti sekarang. 

Kini ruang dan waktu tidaklah menjadi penghalang untuk dapat bekerja dengan hadirnya laptop yang mudah dibawa kemana-mana. 

Namun laptop yang terkena virus dapat menghambat produktivitas Anda. Terdapat beberapa jenis virus yang dapat menginfeksi dan merusak sistem Anda.

Baca Juga: 9 Tips Laptop Anti Lemot

Kenali ciri-ciri laptop kena virus berikut ini untuk mengambil langkah yang tepat dalam mengatasinya.

1. Kinerja Laptop Lambat 

8 ciri laptop kena virus

Foto: Freepik.com

Ketika kinerja laptop Anda terasa lebih lambat dari sebelumnya, dapat menjadi salah satu ciri bahwa laptop sudah terkena virus. 

Hal ini biasanya terjadi karena virus menggunakan resource RAM dan prosesor laptop sehingga kinerjanya lambat.

2. Antivirus Menjadi Tidak Aktif

Beberapa jenis virus komputer memiliki kemampuan untuk menonaktifkan antivirus. Virus yang merupakan perangkat lunak, khusus dirancang dapat merusak berbagai program, termasuk antivirus. 

3. Banyak Data yang Hilang atau Corrupt 

Jika secara tiba-tiba Anda tidak dapat membuka berbagai file dalam laptop, maka ini adalah salah satu ciri bahwa laptop Anda kena virus. 

Sebagian besar virus hanya menyembunyikannya saja dalam bentuk ekstensi .ink atau shortcut

Namun, ada pula beberapa jenis virus yang mampu merusak file Anda. 

4. Banyak Iklan 

ciri laptop terkena virus

Foto: Freepik.com

Jika tiba-tiba muncul banyak iklan di browser Anda yang tidak seperti biasanya, bisa jadi laptop Anda terkena virus. 

Tipe virus ini umumnya masuk dari browser setelah Anda memasang atau mengunduh aplikasi tertentu. Usahakan Anda tidak terkecoh dan klik iklan yang ditampilkan, sebab website yang dituju bisa saja berisi virus lain yang dapat masuk ke laptop. 

5. Hard Disk Tiba-tiba Penuh 

Virus juga dapat mengambil ruang penyimpanan di laptop. Virus mampu menggandakan file yang tersimpan di hard disk kemudian menyembunyikan file asli, sehingga banyaknya file virus akan mengakibatkan storage hard disk mendadak menjadi penuh. Konsekuensinya, laptop Anda akan menjadi lambat dan sulit digunakan.

6. Sering Restart Sendiri  

Hal ini terjadi ketika virus biasanya telah menyebar luas hingga menyebabkan laptop Anda overheat. Akibat yang muncul selanjutnya, laptop akan hang atau freeze yang memicu restart atau shutdown untuk mendinginkan mesin. 

Virus dapat menyebabkan laptop bekerja keras, mulai dari prosesor, RAM, dan hard disk sehingga sistem secara otomatis mengaktifkan restart untuk menghindari overheat.   

7. Aplikasi Tidak Bisa Dijalankan 

Virus memiliki kemampuan untuk merusak file dengan ekstensi .exe dari sebuah program. Hal inilah yang mengakibatkan sebagian aplikasi tidak bisa berjalan dengan normal.

8. Laptop Sering Crash

Ciri lain yang cukup mengganggu adalah setelah laptop menjadi hang atau freeze, dapat muncul blue screen of death (BSoD). 

Blue screen biasanya muncul akibat kerusakan hardware atau ketidakcocokan driver di sistem.

Virus dapat merusak sistem operasi yang ada di komputer, terutama file yang tersimpan di C:\Windows. 

File di dalam folder ini biasanya krusial untuk jalannya sistem operasi, sehingga jika rusak, maka kinerja laptop menjadi tidak stabil dan memicu BSoD. 

Baca Juga: Tantangan Keamanan Cloud saat WFH

Cara Mengatasi Laptop Terkena Virus

Jika laptop Anda memiliki ciri-ciri terkena virus, jangan panik. Ini dia beberapa cara mengatasinya.

1. Selalu Perbarui Antivirus Versi Terbaru

ciri laptop terkena virus

Foto: Freepik.com

Pada dasarnya virus komputer merupakan perangkat lunak yang juga terus diperbarui dan disempurnakan. Untuk itu, diperlukan juga pengetahuan terbaru untuk melawan dan mengenali mereka.

Dengan update antivirus secara rutin, maka laptop Anda akan segera mengenali virus dan mencegah laptop terkena serangan virus yang akan masuk. 

2. Hindari Menggunakan Sistem Operasi Bajakan

Sistem operasi, seperti Windows, yang dibajak dan dapat diunduh gratis, biasanya telah disusupi oleh program-program berbahaya yang dapat membuat laptop Anda terkena virus. Sedapat mungkin, gunakan sistem operasi yang asli.

3. Hindari Software Bajakan 

Dengan alasan yang serupa dengan sebelumnya, sebaiknya Anda menghindari mengunduh aplikasi atau software bajakan. 

Software bajakan yang diunduh dari internet biasanya disusupi virus trojan. Usahakan mengunduh dan install software hanya dari website dan link official.

4. Selalu Update Sistem Operasi 

Sistem operasi juga memiliki sistem pengamanan tersendiri yang dapat mencegah virus.

Jadi, jangan lupa untuk update sistem operasi terbaru pada laptop Anda, terutama bagi pengguna Windows, Mac OS, ataupun Linux. 

5. Selalu Scan Flashdisk/Hard Disk

Sebelum membuka isi flashdisk atau hard disk eksternal, terutama jika flashdisk sempat digunakan ke laptop lain, jangan lupa untuk dipindai lebih dulu untuk mendeteksi adanya virus. 

Dikhawatirkan flashdisk atau hard disk Anda tidak sengaja terinfeksi virus dari perangkat lain ketika memindahkan data. 

Baca Juga: Waspada! Ini Cara Mencegah Cyber Crime pada Sistem

Demikianlah paparan tentang ciri-ciri laptop kena virus serta cara mengatasinya. Temukan artikel seputar teknologi lainnya di OpenCloud

Foto Utama: Unsplash.com


Sumber: 

  • https://gudangssl.id/blog/ciri-ciri-laptop-terkena-virus/ 
  • https://www.foldertips.com/komputer/ciri-laptop-kena-virus/#