Apakah perusahaan Anda menggunakan cloud computing? Jika iya, cloud computing jenis apa yang Anda gunakan? Apa itu SaaS, IaaS, atau PaaS?
Jika belum, setelah membaca bahasan tentang IaaS dan PaaS, sebaiknya Anda simak juga ulasan mengenai SaaS berikut ini agar lebih yakin jenis cloud computing mana yang akan Anda gunakan.
Pengertian SaaS

Foto: Freepik.com
Seperti yang kita tahu, cloud computing memiliki banyak manfaat bagi penggunanya. SaaS (Software as a Service) adalah salah satu dari ketiga jenis layanan cloud computing yang sangat mudah digunakan karena biasa disebut sebagai layanan berbasis web.
Penyedia layanan SaaS akan memastikan platform dan aplikasi dapat digunakan dengan perawatan dan keamanan yang baik sehingga penggunanya tak perlu mengontrol apapun pada cloud-nya. Pengguna tidak perlu cemas karena tidak bertanggungjawab terhadap apapun, termasuk pembaharuan perangkat lunak atau keras.
Contoh SaaS di antaranya Cisco WebEx, Office 365, Dropbox, Salesforce, SAP Concur, Adobe Creative Cloud, dan sebagainya. Bahkan, Netflix juga termasuk jenis SaaS, lho.
Baca juga: 3 Tipe Private Cloud
Penggunaan SaaS

Foto: Freepik.com
Penggunaan jenis cloud computing SaaS sangat mudah. Mungkin Anda jarang mendengar jenis ini, tapi cloud computing tipe ini akan memanjakan penggunanya. Pengguna cloud computing jenis SaaS sama sekali tidak perlu memikirkan apapun kecuali hanya perlu akses melalui internet saja.
Sistem kerja penggunanyapun mudah, yaitu penyedia perangkat lunak akan meng-hosting aplikasi dan data menggunakan server, database, jaringan, dan sumber daya komputasi sendiri.
Keuntungan Menerapkan SaaS

Foto: Freepik.com
Ada banyak keuntungan jika Anda memilih menggunakan cloud computing jenis SaaS, di antaranya:
- Pampered: Pengguna sama sekali tidak bertanggungjawab terhadap keamanan bahkan maintenance dari cloud computing
- Gadget only: Pengguna hanya perlu menyiapkan gadget untuk mengakses internet
- Cheap: Biaya pemasangannya cukup murah
- Integrasi and Kustomisasi: Integrasi dan kustomisasi ternyata mudah dilakukan ketika Anda menerapkan SaaS. Bahkan, banyak penyedia akan menawarkan layanan integrasi bagi Anda.
- Free to Choose: SaaS cukup fleksibel dalam pemilihan teknologi. Andapun bebas memilih.
- Freedom: Pengguna bebas menentukan apabila ingin menurunkan atau meningkatkan performa atau kapasitas cloud-nya
Baca juga: Apa Itu Cloud Infrastructure?
Kekurangan Menerapkan SaaS
Foto: Freepik.com
Terlepas dari segala keuntungannya, SaaS juga tak luput dari kekurangan yang tetap bisa Anda atasi. Berikut kekurangan SaaS yang harus Anda tahu:
- Out of Control: Penyedia menyiapkan segalanya untuk Anda sehingga Anda tidak memiliki akses penuh untuk mengontrol
- Limited: SaaS memiliki batasan terhadap fitur dan performa seperti ketika internet down. Maka sudah menjadi tanggungjawab pengguna untuk memiliki internet yang optimal
Baca juga: Apa Itu Cloud Management?
Tentang OpenCloud
Pilih kami untuk mewujudkan keinginan cloud hosting perusahaan Anda. Silakan bertanya atau konsultasi di sini dulu sebelum memutuskan. Pelajari semua keuntungan dan kerugiannya agar Anda siap berkembang menggunakan aplikasi cloud computing.
Sumber
- https://www.redhat.com/en/topics/cloud-computing/what-is-saas
- https://jala.ai/blog/apa-itu-saas-dan-apa-manfaatnya-bagi-bisnis/#:~:text=Berikut%205%20keuntungan%20utama%20dalam%20menggunakan%20SaaS%20adalah%20berikut%20ini%3A&text=Sifat%20SaaS%20memungkinkan%20fleksibilitas%20yang,kebutuhan%20pengguna%20yang%20lebih%20spesifik
- https://www.infoworld.com/article/3226386/what-is-saas-software-as-a-service-defined.html
- https://searchcloudcomputing.techtarget.com/definition/Software-as-a-Service
- https://www.softwareadvice.com/resources/saas-10-faqs-software-service/
- https://www.salesforce.com/in/saas/
Foto utama: Freepik.com