Alasan Perusahaan Beralih ke Cloud Computing

Alasan Perusahaan Beralih ke Cloud Computing

Perusahaan Anda belum menggunakan cloud computing? Wah, jangan sampai tertinggal dengan perusahaan lain! Ada beberapa alasan perusahaan beralih ke cloud computing, lho. Apa saja?

Bertambahnya usia suatu bisnis dan perusahaan sejalan dengan jumlah data yang diproduksi dan keinginan akses yang lebih mudah. Kompleksnya suatu bisnis akan semakin menambah tingkat kesulitan proses bisnis yang berjalan.

Proses bisnis yang kompleks ini akan memproduksi data yang super banyak dan membutuhkan data yang semakin fleksibel untuk diintegrasikan ke manapun. Tujuannya, semua aplikasi yang digunakan oleh perusahaan tersebut dapat saling terintegrasi dan mudah digunakan.

7 Alasan Perusahaan Beralih ke Cloud Computing

mengapa cloud computing

Foto: Pexels.com

Jika dikupas satu per satu, cloud computing adalah jalan tepat yang harus diambil oleh semua bisnis karena banyaknya manfaat yang ditawarkan. Cloud computing mampu mendukung perkembangan organisasi bisnis dengan cepat. Segala proses bisnis dapat dilakukan dengan dalam waktu singkat, mulai dari strategi bisnis, pemecahan masalah, hingga perencanaan terhadap perkembangan masa depan.

Simak apa saja alasan perusahaan beralih ke cloud computing berikut ini:

  1. Keamanan

Seperti yang diketahui, data adalah kekayaan terbesar yang dimiliki oleh suatu perusahaan, terlebih jika menyangkut data perencanaan pengembangan bisnis. Penyimpanan data yang rahasia itu tak perlu dipikirkan lagi jika pelaku bisnis beralih ke cloud computing karena cloud computing menawarkan tingkat keamanan tinggi. Kemampuannya tak berhenti di penyimpanan saja, tapi juga mencadangkan data dan memulihkan data yang mungkin tak sengaja hilang.

  1. Penerapan

Aplikasi dapat dengan cepat dibangun dan diterapkan dengan web, seluler, maupun API.

  1. Transfer

Kerjasama tim dan antartim adalah yang terpenting agar koordinasi dapat terjaga apapun kondisinya. Kemudahan transfer data adalah kunci dari koordinasi yang baik. Cloud computing mampu melakukannya sehingga tugas pelaku bisnis hanya membuat data yang baik yang kemudian dapat dinikmati dan diakses oleh pihak lain yang membutuhkan.

Baca Juga: Sejarah Perkembangan Cloud Computing

  1. Komunikasi

Jangan khawatir mengenai koordinasi antartim. Jika pelaku bisnis sudah terbantu dengan kemudahan transfer data, maka akan semakin terbantu dengan fasilitas streaming video distribusi global di manapun dan kapanpun.

  1. Interaksi

Jika pelaku bisnis hanya berpikir mengenai pengelolaan manajemen internal untuk pengembangan bisnis, cloud computing berpikir lebih jauh daripada itu. Pelaku bisnis dapat berinteraksi dengan pelanggannya dalam satu server. Cloud computing juga dapat melibatkan pelanggan ke dalam sistem sehingga wawasan pelaku bisnis akan semakin banyak dalam menyusun strategi bisnis.

  1. Pembaharuan

Kebutuhan pelaku bisnis bisa bertambah atau berkurang. Cloud computing dapat dengan cepat dan mudah melakukan pembaharuan sesuai dengan kebutuhan bisnis. Perangkat lunaknya akan menawarkan versi pembaharuannya kepada pelaku bisnis kapanpun dan di manapun pelaku bisnis berada.

  1. Akses

Seluruh user yang tergabung di dalam proses bisnis dapat dengan mudah dan cepat mengakses data yang mereka inginkan. Hanya bermodal gadget atau smartphone dan jaringan internet, semua user dapat bekerja dengan mudah di manapun dan kapanpun. Data mudah diunduh, diedit, disimpan, dan dibagikan kepada user lain.

Baca Juga: 3 Jenis Cloud Computing Berdasarkan Layanannya

  1. Unggul

Jika pesaing bisnis belum menerapkan cloud computing, tentu mereka yang menerapkan akan lebih unggul. Penerapan cloud computing mampu menjangkau hal yang lebih luas dan jauh daripada mereka yang belum menerapkannya. Proses akses, analisa hingga pengambilan keputusan jauh lebih cepat dan efisien dibanding mereka yang masih manual.

Kalau pesaing sudah menerapkan cloud computing, maka perencanaan dapat dimodifikasi sehingga strategi perusahaan akan lebih luas dan jauh jika dibandingkan dengan bisnis lain.

  1. Biaya

Pelaku bisnis akan menghemat biaya pembelian perangkat keras dan lunak, listrik, hingga biaya perawatan sistem.

  1. Analisa

Data mentah tak berguna jika pelaku bisnis tak memiliki kemampuan analisa yang baik. Cloud computing akan semakin membantu pelaku bisnis melakukan analisa yang baik terhadap masalah dan strategi bisnis yang akan dijalankan.

Data dari seluruh tim akan disatukan dan direkap oleh cloud computing sehingga menghasilkan kesimpulan data yang diperlukan oleh user. Penjadwalan juga dapat diinputkan sekaligus ke dalam data sehingga strategi bisnis yang dibuat akan detail untuk proses analisa.

  1. Kontrol

Pelaku bisnis memiliki kontrol terhadap sistem cloud-nya. Semua user dapat diatur sehingga user dapat mengakses data yang ditugaskan kepada mereka. User akan bekerja cepat meskipun harus mengolah data yang sama dengan user lain tanpa perlu ada salinan dokumen lainnya.

Baca juga: 6 Contoh Cloud Computing yang Sering Digunakan

Tentang OpenCloud

OpenCloud siap menjadi mitra Anda untuk mewujudkan cloud yang Anda butuhkan untuk bisnis Anda. Kenali kami di sini untuk memastikan bahwa kami adalah jasa layanan cloud hosting yang Anda butuhkan. Jangan ragu dan pelajari segala kemudahannya!

Sumber

  • https://azure.microsoft.com/en-au/overview/what-is-cloud-computing/
  • https://www.zdnet.com/article/what-is-cloud-computing-everything-you-need-to-know-about-the-cloud/
  • https://www.globaldots.com/blog/cloud-computing-benefits#:~:text=Cloud%20computing%20allows%20people%20access,of%20applications%20through%20the%20internet.&text=This%20means%20the%20device%20accessing,computing%20power%20of%20individual%20computers.
  • https://www.salesforce.com/products/platform/best-practices/benefits-of-cloud-computing/

 

Foto utama: Unsplash.com